JAKARTA – Optimisme Jusuf Kalla soal kemampuan industri syariah mencapai market share 25 persen mendapat tanggapan Ketua Umum Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo), Ahmad Riawan mengatakan, pencapaian market share 25 persen tersebutt tidak sulit, asal mengetahui apa yang harus dikerjakan dan bagaimana itu dilakukan.

“Hal itu bisa terwujud bila ada kebijakan yang sifatnya top down, jelas dan kuat,” kata Riawan, di sela seminar ‘Islamic Banks in the Light of Global Financial Crisis’ di Graha Niaga, Jakarta, Senin (15/6).

Dengan demikian, menurut Riawan, selain permintaan pasar juga ada dukungan kuat dari Pemerintah. Pasalnya, satu cara untuk mencapai market share 25 persen itu adalah dengan mengonversi salah satu bank BUMN.

Pemerintah, kata dia, juga sudah memberikan perhatian kepada industri perbankan syariah. Hanya saja Riawan menilai perhatian tersebut belum fokus dalam mengembangkan.

Untuk itu diperlukan kebijakan yang lebih fokud dalam mendorong industri keuangan syariah di Indonesia. (gie)

Sumber: Republika (Selasa, 16 Juni 2009)